ISKANDAR
CGP ANGKATAN 4 ACEH UTARA
Jurnal refleksi minggu ini saya tulis dengan menggunakan Model 4F ⟮Facts, Feelings, Findings, Future⟯. 4F, yang dapat diterjemahkan menjadi 4P, merupakan model refleksi yang dikembangkan oleh Dr. Roger Greenaway yang terdiri atas pemaparan Facts ⟮Peristiwa⟯, Feelings ⟮Perasaan⟯, Findings ⟮Pembelajaran⟯ dan Future ⟮Penerapan⟯.
Facts (Peristiwa)
Pembelajaran
minggu ini, Senin 22 November diawali dengan kegiatan Eksplorasi
Konsep dimana kami diajak untuk membaca bahan ajar dan menonton video tentang
manajemen perubahan berbasis Inkuiri Apresiatif dan tahapan BAGJA. Kami
kemudian diminta memflashback tentang mimpi yang pernah dimiliki di masa lalu.
CGP
juga diminta membagikan impian tentang murid masa depan, dan memberikan
komentar terhadap impian para CGP lain. Konsep IA yang dipelajari pada
Eksplorasi Konsep dibuat menjadi sebuah kesimpulan yang dibagikan pada LMS dan
saling dikomentari oleh CGP. Rabu, 24 November kami memasuki ruang kolaborasi
berkelompok yang masing – masing terdiri atas 3 orang tentang Visi Guru
Penggerak. Keesokan harinya, tepatnya bertepatan dengan HGN 25 November,
kegiatan dilanjutkan dengan presentasi virtual hasil pemetaan kekuatan
pencapaian visi guru penggerak. Kegiatan diawali dengan pemaparan
oleh fasilitator, dilanjutkan dengan presentasi oleh masing – masing kelompok
dan dilanjutkan dengan pemberian tanggapan dan umpan balik antar kelompok. Pada
akhir kegiatan, Bapak Hariyanto, S.Pd, M.Pd selaku fasilitator kami memberikan
penguatan - penguatan tentang pentingnya pemetaan kekuatan aset serta peran –
peran masing unsur untuk mewujudkan visi guru penggerak. Kami diminta
membagikan hasil kerja tersebut pada Gallery Walk. Kegiatan minggu ini diakhiri
dengan melakukan refleksi terbimbing – asinkron mengenai pembelajaran yang
telah dilakukan.
Feelings (Perasaan)
Saya bersyukur bisa mengikuti Pendidikan Guru Penggerak sampai tahap ini. Saya merasa antusias karena ini merupakan pembelajaran baru bagi saya sehingga saya tertarik untuk mengetahui lebih jauh. Saya senang dan gembira bisa berbagi pemikiran dengan rekan CGP, PP dan Fasilitator. Saya kagum dengan semangat rekan – rekan CGP dalam mengikuti rangkaian proses pembelajaran yang terlihat bersemangat dan antusias baik dalam menyelesaikan tugas maupun presentasi dan kolaborasi kelompok. Hal ini memberikan dampak positif bagi saya untuk terus termotivasi menjalankan pendidikan ini di tengah – tengan aktivitas lain yang kadang menyita waktu dan tenaga. Pembelajaran ini jelas memberikan pengalaman belajar yang kolaboratif, menantang dan menyenangkan
Findings (Pembelajaran)
Pembelajaran
dengan alur MERRDEKA merupakan langkah pembelajaran yang mengajak CGP berpikir
reflektif, kritis, belajar secara kolaboratif, menuangkan ide secara kreatif,
dan menyampaikan gagasan secara komunikatif. Dengan menggali konsep,
berkolaborasi, serta merefleksi pendekatan perubahan berbasis Inkuiri
Apresiatif dengan tahapan BAGJANya telah memberikan saya pemahaman tentang arah
perubahan berbasis kekuatan yang ideal untuk diwujudkan, Pemetaan kekuatan yang
telah kami lakukan membuka kembali mata dan hati saya bahwasanya bekerjasma
(kolaboratif) adalah keniscayaan dalam mewujudkan perubahan yang diinginkan.
Future (Penerapan)
Perubahan
berbasis kekuatan mengharuskan setiap orang atau lembaga memetakan dengan pasti
setiap asset atau potensi yang mereka miliki. Dalam penerapan di kelas atau di
sekolah, saya akan berupaya berkolaborasi dengan semua warga sekolah untuk
menggunakan pendekatan Inkuiry Apresiatif dengan tahapan BAGJAnya untuk
melakukan perubahan. Diawali dengan kegiatan pemetaan kekuatan, pembagian
peran, pengaturan rencana dan strategi sampai pada tahap pelaksanaan atau
eksekusi kegiatan. Dengan memiliki kesamaan visi yang dirumuskan secara
bersama, saya yakin managemen perubahan berbasis kekuatan ini dapat diterapkan,
karena setiap ide adalah berharga dan semua unsur bernilai sama pentingnya
dalam mewujudkan perubahan.
Sekian
jurnal refleksi minggu ini saya susun, semoga bermanfaat.
Salam
dan Bahagia!
Komentar
Posting Komentar